
Hampir 400 tahun bangunan kampung kapitan berdiri





Kota Palembang dikelilingi bahkan terendam oleh air yang bersumber dari sungai, rawa ataupun air hujan. Mungkin karena kondisi seperti inilah nenek moyang menamakan kota ini sebagai Palembang. Pa atau Pe yang berarti tempat atau keadaan dan Lembang atau Lembeng yang bermakna tanah yang rendah atau berarti lembah yang berawa karena lama terendam air sehingga dalam bahasa Melayu Palembang berarti suatu tempat yang digenangi air.
Masjid agung didirikan oleh Sultan Mahmud Badaruddin Joyo Wikromo atau Sultan Mahmud Badaruddin I yang memerintah kesultanan palembang darussalam pada tahun 1724 - 1758 M. Masjid Agung atau dahulu disebut dengan Masjid Sulton merupakan bukti peninggalan sejarah kejayaan Kesultanan Islam Palembang. Dahulu disebut masjid sulton dalam bahasa palembang adalah sebutan untuk sultan sebagai penghargaan kepada pendiri masjid ini. Masjid Agung berada di kelurahan sembilan belas ilir palembang di persimpangan jalan merdeka dan jalan jendral sudirman tepat di pusat kota palembang